Banyak orang yang sebenarnya memiliki bakat, kreatifitas dan kemampuan yang baik, namun ia tidak bisa mempublikasikan kemampuan yang ia miliki kepada banyak orang, Ia merasa tidak percaya diri untuk mempublikasikannya, lagi pula toh, kreatifitas dan kemampuan yang kita miliki, kita publikasikan dan merasa bangga apa yang kita miliki itu bisa menimbulkan sifat sombong pada diri kita,
dan pastinya orang lain menilai kita sombong akan kreatifitas dan kemampuan yang kita miliki. Mungkin orang lain yang menilai seperti itu kepada kita, ia merasa iri dengan bakat, kreatifitas dan kemampuan yang kita miliki. Namun serbasalahnya, jika orang lain tidak tau jikalau kita ternyata memiliki bakat, dan kemampuan yang baik, kita pasti dinilai selalu bodoh dan tidak mampu apa-apa, tidak kreatif, tidak memiliki bakat dan lainnya.
dan pastinya orang lain menilai kita sombong akan kreatifitas dan kemampuan yang kita miliki. Mungkin orang lain yang menilai seperti itu kepada kita, ia merasa iri dengan bakat, kreatifitas dan kemampuan yang kita miliki. Namun serbasalahnya, jika orang lain tidak tau jikalau kita ternyata memiliki bakat, dan kemampuan yang baik, kita pasti dinilai selalu bodoh dan tidak mampu apa-apa, tidak kreatif, tidak memiliki bakat dan lainnya.
Yang tau kemampuan kita, hanyalah diri sendiri, tak seorang pun yang tau. Jangan menilai orang lain itu yang selalu diam dan tidak memiliki kemampuan apa-apa, dibalik semua itu semua orang pasti memiliki kelebihan dan kekurangan. Jika orang yang memiliki kelebihan tapi hanya diam, jangan pernah meremehkannya.
Kemampuan, bakat, ilmu yang kita miliki perlu dibagi, karena berbagi semua yang kita miliki akan terasa bermanfaat bagi diri sendiri maupun orang lain. Namun orang yang telah dibagi ilmu, kreatifitas kita hanya bisa ditiru dan orang yang telah meniru hasil kreatifitas orang lain itu yang mempublikasikannya, bahwa hasil kreatifitas itu adalah hasil karya dia, padahal itu bukan. Apa yang seharusnya dilakukan itu ga pantas, hanya mendapatkan rasa bangga dari pujian orang lain yang bukan hasil kreatifitasnya. Mencotek, meniru, dan sejenis lainnya jangan merasakan kebanggaan terhadap diri sendiri, justru disitulah kita seharusnya mengintropeksi diri dan merubah sikap.
Kasihan kepada orang yang hanya diam padahal ia memiliki kemampuan, bakat dan kreatifitas yang baik namun tak seorang pun yang tau karena ia tidak merasa percaya diri. Apa yang seharusnya orang yang hanya diam itu lakukan? Sampai kapan orang itu bisa semakin mengembangkan bakatnya, dan siapa yang bisa mengerti dan mengetahui kemampuannya jika orang tersebut hanya bisa diam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar